Subscribe:

Ads 468x60px

Pages

Pengakuan Mantan LDII (Rusli)

Berikut potongan pembicaraan saya (Rusli –pen) dengan Iwan Hasan yang berhasil saya rekam dengan handphone. 

Iwan : kamu membikin ide itu no...(ide yang dimaksud disini adalah membuat jamaah LDII murtad).
Rusli : tidak...siapa yang bikin ide seperti itu.
Iwan : Ngoni (kamu ; rusli) itu menjelekkan LDII, nyatanya itu....????
Rusli : itu tidak menjelekkan LDII, (akan tetapi)membenarkan apa adanya.
Iwan : ngana ini sosombong yun, sekarang ngana sosombong, setelah dapa ilmu dijamaah nagan sombong, tapi syukur ngana dapa ilmu,kita akui ngana dulu, dulu ngana bagini bagini. Ternyata nagana solewat dari orang-orang yang lebih dari pangana malah ngana jadi jatoh(murtad).
Rusli : tidak...saya tida jatoh, kita(aku hanya) mencari kebenaran.
Iwan : sokere ngana bagini,kita biar miskin tetap dalam jamaah, pokoknya cumasatu yun,yakni betul mati ngana masuk neraka yun,kembali kejalan yang benar yun! Qur’an Hadits Jamaah yang benar yun ! pol-pol torang bakubunu yun sekarang yun! Pemai ngana wey ,sungguh mati yun. (kamu sudah nista sekarang,walau aku miskin yang penting tetap dalam jamaah,ada satu hal yang aku ingatkan bahwa kalau kamu mati wajib masuk neraka,kembalilah kejalan yang benar yun!Qur’an hadits Jamaah yang benar Yun! Kalau kamu tidak kembali ayo kita saling membunuh,pemai;”kata caci maki”, ayo kita saling membunuh ).
Rusli : astagfirullah....jangan marah....jangan marah... Dan pembicaraan terputus karna durasi rekaman handphone terbatas. 

Membongkar Kebohongan Rakernas LDII

Berikut ini kami akan memaparkan 8 poin klarifikasi sebagai hasil Rakernas LDII tahun 2007 yang semuanya itu adalah BOHONG alias DUSTA

Poin Pertama : LDII sebagai organisasi kemasyarakatan telah memiliki paradigma baru.
Mantan LDII Menjawab : DEMI ALLAH itu semua adalah “BOHONG”, Dari dulu sampai sekarang LDII masih memiliki ajaran Islam Jama’ah. Buktinya ada pada Kitab – kitab yang mereka milki dan masih adanya ajaran Fathonah, Bithonah, dan Budi Luhur.

Poin Kedua : LDII bukan penerus / kelanjutan dari gerakan Islam Jama’ah serta tidak menggunakan atau mengajarkan Islam Jama’ah.
Mantan LDII Menjawab : DEMI ALLAH itu juga adalah “BOHONG”, LDII merupakan jelmaan dari Islam Jamaah atau Darul Hadits yang resmi dilarang oleh Kejaksaan Agung lewat SK Jaksa Agung RI No. Kep-089/D.A/10/1971.

Poin Ketiga : LDII tidak menggunakan ataupun menganut sistem keamiran.
Mantan LDII Menjawab : DEMI ALLAH itu juga adalah “BOHONG”, Dari dulu sampai sekarang LDII memiliki Amir / Imam, buktinya ada pada ajaran 5 BAB dan 4 Tali Keimanan yang mereka terapkan.

Poin Keempat : LDII tidak menganggap umat Muslim di luar LDII sebagai kafir atau najis. Mantan LDII Menjawab : DEMI ALLAH itu juga adalah “BOHONG”, dari dulu sampai sekarang LDII masih menganggap umat islam di luar LDII adalah kafir. Buktinya mereka tidak mau shalat berjama’ah atau bermakmum dengan orang diluar mereka. Dalam pernikahan, anggota LDII dilarang menikah dengan orang diluar mereka sebelum berbai’at dulu kepada imam mereka. Dan juga mereka mencap MURTAD bagi orang – orang yang telah keluar dari LDII.

Poin Kelima : Masjid LDII terbuka untuk umum.
Mantan LDII Menjawab : Memang betul masjid mereka sudah terbuka untuk umum, itu pun dikarenakan kejadian di masa lalu. Agar kejadian di masa lalu tidak terulang lagi, mereka akhirnya membuat aturan tentang masjid mereka agar terbuka untuk umum. Hanya saja masih ada sebagian masjid LDII yang masih tertutup untuk kalangan umum.

Poin Keenam : LDII dalam pengayaan ilmu tidak hanya dari alumni pondok LDII.
Mantan LDII Menjawab : DEMI ALLAH itu juga adalah “BOHONG”. Mereka masih menganggap di luar LDII ilmu nya tidak sah dikarenakan tidak manqul, oleh karena itu mereka dilarang untuk mencari ilmu dari ulama di luar mereka. Buktinya ada pada selalu adanya kegiatan rutin pengiriman santri – santri LDII ke Pondok Besar di KEDIRI ataupun di KERTOSONO guna mencetak mubaligh – mubaligh untuk memperjuangkan ajaran LDII.

Jama'ah LDII Sulawesi & Gorontalo Yang Telah Keluar

Berikut nama - nama Jamaah LDII Sulawesi & Gorontalo yang telah keluar :

1.      Bpk. H.Irwan Taniboya
Beliau adalah Mantan Ketua DPD LDII PALU dan sekaligus pembesar LDII didaerah itu. Sekarang beliau berdomisili di Gorontalo. Dan di Gorontalo beliau menjadi penasehat LDII sekaligus donatur andalan dalam pembangunan infrastruktur LDII Gorontalo.

2.      Bpk. Romy Khusnaeni
Beliau adalah pendekar ASAD (ASAD adalah beladiri rahasia) sekaligus menyandang mubalig. Jabatannya adalah ketua Mubalig bagian kota Gorontalo.

3.      Bpk. Adnan Lakoro
Beliau adalah pengurus dewan sekretaris LDII Gorrontalo.

4.      Bpk. Abdur Rahim
Beliau mantan anggota POLRI yang demi memperjuangkan LDII di wilayah Sulawesi Selatan, dia mrelakan jabatannya di berhentikan.

5.      Bpk. Rony Abaidata
Beliau adalah Mubalig senior dan paling Gethol mengajak orang masuk ke dalam Islam Jamaah/LDII.